Bielo Rússia, Respublika, Indonésio

[ad_1]

Memilih muesli yang sehat merupakan langkah penting untuk memastikan Anda mendapatkan manfaat nutrisi maksimal tanpa tambahan gula atau bahan tambahan yang tidak sehat. Berikut adalah beberapa tips untuk memilih muesli yang sehat:

  1. Perhatikan Daftar Bahan: Ketika memilih muesli, perhatikan daftar bahan yang tertera pada kemasan. Pilih muesli yang terbuat dari bahan-bahan alami, seperti biji-bijian utuh, kacang-kacangan, dan buah-buahan kering. Hindari muesli yang mengandung bahan tambahan seperti gula tambahan, sirup jagung tinggi fruktosa, minyak nabati hidrogenasi, atau pengawet buatan.
  2. Kandungan Serat yang Tinggi: Pilih muesli yang mengandung serat tinggi. Serat membantu menjaga pencernaan yang sehat, mengurangi risiko sembelit, dan memberikan rasa kenyang yang lebih lama. Muesli yang terbuat dari biji-bijian utuh dan kacang-kacangan cenderung memiliki kandungan serat yang tinggi.
  3. Rendah Gula Tambah: Perhatikan jumlah gula tambahan dalam muesli. Pilih muesli yang memiliki jumlah gula tambahan yang rendah atau tidak ada sama sekali. Hindari muesli yang mengandung gula tambahan dalam bentuk apapun, termasuk gula, sirup, atau pemanis buatan lainnya. Sebagai gantinya, pilih muesli yang menggunakan buah-buahan kering atau madu sebagai sumber manis alami.
  4. Pilih Yang Rendah Lemak Jenuh: Meskipun lemak sehat penting untuk kesehatan, penting juga untuk memilih muesli yang rendah lemak jenuh. Hindari muesli yang mengandung lemak jenuh dalam jumlah tinggi, seperti minyak kelapa atau minyak palm. Sebaliknya, pilih muesli yang menggunakan lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal dan poliunsaturasi dari kacang-kacangan, biji-bijian, atau alpukat.
  5. Pilih Yang Rendah Garam: Perhatikan juga jumlah garam dalam muesli. Pilih muesli yang memiliki jumlah garam yang rendah. Garam berlebih dalam diet dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi dan penyakit jantung. Pilih muesli yang menggunakan garam dalam jumlah yang moderat atau hindari muesli yang mengandung tambahan garam.
  6. Pastikan Tidak Ada Bahan Tambahan Tidak Sehat: Periksa label muesli untuk memastikan tidak ada bahan tambahan tidak sehat lainnya, seperti pewarna buatan, pengawet, atau bahan pengental. Pilih muesli yang terbuat dari bahan-bahan alami dan tidak mengandung bahan tambahan yang tidak perlu.
  7. Pilih Yang Organik: Jika memungkinkan, pilih muesli yang bersertifikat organik. Produk organik cenderung bebas dari pestisida, herbisida, dan bahan kimia sintetis lainnya yang dapat meningkatkan risiko kesehatan. Muesli organik juga cenderung lebih murni dan bebas dari bahan tambahan tidak sehat.
  8. Perhatikan Kandungan Nutrisi: Selain memperhatikan bahan-bahan dan tambahan yang tercantum dalam label, perhatikan juga kandungan nutrisi muesli tersebut. Pilih muesli yang kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Dengan memperhatikan tips-tips ini, Anda dapat memilih muesli yang sehat dan bergizi untuk memulai hari Anda dengan baik. Pastikan untuk membaca label dengan cermat dan memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi kesehatan Anda.

[ad_2]

Source link

Notícias

Indonésia, Republika, Indonésio

[ad_1] REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Direktur Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan Askolani buka suara soal tingginya sanksi administrasi barang impor. Dia menjelaskan besaran sanksi administrasi

Indonésia, Indo Pos, Indonésio

[ad_1] Harianjogja.com, DEPOK—Ombudsman Republik Indonesia (ORI) DIY meminta masyarakat untuk melapor jika menemui tiang-tiang kabel yang tampak semrawut. Laporan-laporan yang datang dari masyarakat ini akan

Hong Kong, South China Morning Post, Inglês

[ad_1] Hong Kong authorities will step up enforcement on illegal ride-hailing services and rogue taxi drivers over the coming Labour Day “golden week” holiday, while

Tailândia, Business Day News, Tailandês

[ad_1] มูลนิธิสุญญตาวิหารเผยหลักสูตรการดับทุกข์สำหรับผู้บริหารระดับสูงรุ่นแรก มีผู้สนใจในช่วงสองอย่างล้นหลาม รองประธานมูลนิธิฯเผยมีทั้งอดีตรัฐมนตรี อดีต สว. และอดีตปลัดกระทรวง สนใจ ชี้หลักสูตรนี้เหมาะกับโลกในยุคปัจจุบัน นายสมชาย เลิศด้วยลาภ รองประธานมูลนิธิสุญญตาวิหาร เปิดเผยว่าด้วยสถานการณ์ปัจจุบันสิ่งที่เกิดขึ้นทั้งในประเทศไทยและในโลก ทั้งปัญหาสังคม ปัญหาเศรษฐกิจ ปัญหาทุกอย่างอีกมากมายที่เกิดขึ้น สำหรับผู้บริหารจะมีการรับรู้และรับผิดชอบมากกว่าบุคคลทั่วไป ทั้งผู้บริหารหน่วยงานภาครัฐ และผู้บริหารหน่วยงานภาคเอกชน โดยทุกข์ที่เกิดขึ้นนั้น เกิดเพราะความรับผิดชอบที่มีต่อตัวเอง หน่วยงานและสังคม รวมถึงประเทศการเป็นทุกข์สำหรับผู้บริหารแล้ว มักจะไม่สามารถบอกหรือปรึกษาใครได้ เพราะความน่าเชื่อถือและความคาดหวังของคนในองค์กร